Mengharukan| Gara Gara Menagih Honor Rp. 250 Ribu Honorer Ini Di Pecat

Asslamualaikum wr.wb . 
Salam makmur untuk kita semua mudah-mudahan kita senantiasa di berikan kesehatan dan rezeki yang cukup dan berkah , pribadi saja kita baca gunjingan berikut ini .


Adi Meliyati Tameno , seorang guru honorer di SDN Oefafi , Kabupaten Kupang , dipecat cuma alasannya mengantarkan pesan singkat (SMS) di saat menanyakan gajinya yang belum dibayar.

"Saya sudah menemukan gunjingan tersebut , saya kecewa dengan hal tersebut , tapi saya sudah koordinasikan untuk menilik hal ini ," kata Bupati Kabupaten Kupang , Ayub Titu Eki di saat dihubungi di Kupang , Sabtu (05/3/2016).

Ia mengaku sudah melakukan kerjasama dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kupang untuk menilik kasus tersebut. Apalagi kasus pemecatan guru honorer yang sudah mengabdi selama tujuh tahun tersebut belum simpulan juga.

"Pada pada dasarnya kita tanggapi serius akan hal ini , dan mencari tahu penyebab kenapa sehingga guru honorer itu dipecat cuma alasannya menanyakan honor honornya yang belum dibayar ," tuturnya.

Adi Meliyati disangka dipecat oleh Kepala Sekolah SDN Oefafi , Daniel Oktovianus Sinlae alasannya mengantarkan SMS terhadap bendahara Sekolah itu terkait honor honorernya yang belum dibayar sejak ada perubahan kepala sekolah sejak tiga tahun lalu.
Wanita yang lazim disapa Yati tersebut sudah mengabdi di sekolah itu selama kurang lebih tujuh tahun. Dan selama tujuh tahun itu , dirinya dibayar Rp250 ribu tiap bulannya dan penerimaan akan dijalankan pertriwulan.

"Setelah saya SMS menanyakan soal honor saya ke bendahara sekolah , keesokan harinya kepala sekolah pribadi tiba dan marah-marah dan pribadi memecat saya tanpa ada lewat rapat atau surat tertulis ," kata Yati di saat dihubungi secara terpisah.

Ia mengaku , cuma menanyakan soal haknya yang mesti beliau terima tapi justru dimarahi sampai-sampai dirinya mesti dilaporkan ke kepolisian alasannya pencemaran nama baik.

"Saya akan tetap ke sekolah itu dan meminta maaf terhadap kepala sekolah biar saya sanggup kembali lagi mengajar bawah umur yang masih duduk di bangku kelas I dan II itu. Walaupun sesungguhnya saya cuma menanyakan hak saya ," tuturnya.

Sumber : http://nasional.rimanews.com/

Tidak ada komentar untuk "Mengharukan| Gara Gara Menagih Honor Rp. 250 Ribu Honorer Ini Di Pecat"