Kabar Gembira||!!Rp 59 M Sanggup Hibah Untuk 19 Ribu Guru Honorer Bandung

Assalamu'alaikum wr wb , , , , selamat pagi rekan rekan guru profesional??semoga harinya menggembirakan , , , ,nah kali ini kami ingin menyodorkan isu mengenai  guru honorer ,untuk lebih jelasnya silahkan baca info dibawah ini , , , , , , ,

Sebanyak 19.079 orang guru honorer di Kota Bandung memperoleh dana hibah 2015 dari pemerintah Kota Bandung sebesar Rp 58.999.988.085. Tiap guru akan menemukan Rp 3.086.000. Ratusan guru honorer yang lain belum kebagian.

Pengelolaan dana hibah 2015 untuk kelompok guru honorer tersebut kali ini dijalankan oleh Federasi Guru Independen Indonesia (FGII) Kota Bandung. Ketua organisasi tersebut , Yusephalandi , menyampaikan proses pembayaran dimulai dengan pemberkasan peserta , Kamis , 7 Januari 2016. "Pengajuan mulanya dana hibah sekitar Rp 62 ,1 miliar , yang disetujui pemerintah nyaris Rp 59 miliar itu ," ungkapnya seusai sosialisasi pembagian dana hibah terhadap pemimpin organisasi guru honorer di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 , Bandung , Selasa , 5 Januari 2016.

Soal besaran dana dan jumlah peserta , kata Yusep , ditetapkan pemerintah menurut laporan pemakaian dana hibah serupa pada 2014 , yang dikelola Forum Komunikasi Guru Honorer. Sekretaris Jenderal FGII Iwan Hermawan menyampaikan bahu-membahu jumlah guru honorer di Kota Bandung dari sekolah TK hingga Sekolah Menengah Atas sederajat ada sekitar 20.400 orang. "Ada selisih sekitar 1.200 orang guru yang tidak kebagian , 600 di antaranya kini sanggup memperoleh dana ," ujar Iwan.

Mereka berhak mengisi kuota 600 orang guru yang sudah meninggal dunia , diangkat menjadi pegawai negeri , atau pindah ke luar Kota Bandung. Pengelola dana hibah akan menyaring peserta gres itu menurut umur dan masa kerja. "Guru lain yang belum kebagian , silakan dikontrol sendiri oleh organisasinya ," kata Iwan.

Untuk menyingkir dari upaya penyalahgunaan budget oleh kepala sekolah dengan cara memberi keterangan imitasi soal data guru honorer , pengurus meminta kepala sekolah menghasilkan pakta integritas. Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya , ada pihak yang meniru berkas tolok ukur penerimaan dana hibah. "Pemalsuan data akan dipidanakan ," kata Iwan.

Ketua Asosiasi Guru Honorer Kota Bandung Iman Supriatna menyampaikan dana hibah setahun sekali itu memiliki fungsi untuk kemakmuran guru honorer. Dia meminta penyalur dana hibah tidak mengendapkan duit atau menjalankan pembersihan duit , serta meminta duit untuk iuran anggota. "Tidak boleh ada pungutan apa pun dan pencairannya mesti secepatnya ," ujarnya.

(sumber :http://nasional.tempo.co/read/news/2016/01/05/058733401/19-ribu-guru-honorer-bandung-dapat-hibah-rp-59-miliar)

Demikian info yang sanggup kami sampaikan ,semoga berharga khususnya untuk rekan rekan guru honorer. Amiiiin :)