Pns Bakal Sanggup Thr Lagi Tahun Depan?

Selamat malam..........?buat bapak ibu kabar bangga bahwa pns aakn sanggup THR berikut ulasanyan selaku berikut:

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menampilkan Tunjangan Hari Raya (THR) atau honor ke-14 terhadap para Pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk pertama kalinya pada tahun ini. Akankah kebijakan ini berlanjut di tahun depan?

Saat dikonfirmasi ikhwal hal tersebut , Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu , Askolani , masih menutup rapat gunjingan tersebut. "Belum tahu , nanti tergantung pembahasan nanti ," ujar beliau dikala dijumpai di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.

Saat ini , kata Askolani , pemerintah dan dewan perwakilan rakyat masih membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2017. Kemudian Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyodorkan Nota Keuangan 2017 yang rencananya berjalan pada 16 Agustus 2016. "Ini masih dalam bentuk anjuran RAPBN dan sedang didiskusikan di dewan perwakilan rakyat ," ujarnya.

Askolani mengaku keputusan proteksi THR apakah akan diteruskan di 2017 atau tidak tergantung pada dua hal. Pertama , tergantung anjuran resmi dari Presiden dan kedua , pembahasan dengan DPR. "Jadi dua aspek itu yang menyeleksi ," kata dia.

Seperti dikenali , Kemenkeu sudah mewujudkan pembayaran THR atau disebut honor ke-14 pada Juni lalu. THR ini diberikan terhadap untuk PNS aktif dan pertama kalinya selaku pengganti abolisi peningkatan honor di 2016.

Sebelumnya pada 18 Mei 2016 , Kementerian Keuangan mengeluarkan dana sekitar Rp 14 triliun untuk mengeluarkan duit honor ke-13 dan juga honor ke-14 , atau biasa yang disebut dengan THR bagi para PNS.

Direktur Jenderal (Dirjen) Anggaran Kemenkeu , Askolani , mengungkapkan pemerintah mengeluarkan dana sekitar Rp 7 triliun-Rp 8 triliun untuk mengeluarkan duit honor ke-13. Sedangkan untuk honor ke-14 atau THR , jumlahnya kurang lebih sama dengan honor ke-13.

Dengan jumlah belasan triliun rupiah ini , Askolani mengklaim pemerintah sanggup mengeluarkan duit hak para aparatur sipil negara , tergolong pensiunan PNS. "Ada anggarannya. Itu wajib. Gaji itu harus diutamakan , alasannya merupakan ini menyangkut hajat rakyat banyak ," tutur dia

Sumber:bisnis.liputan6.com

Terima kasih biar pemerintah lebih singkat dan jangan cuma cuam komitmen elok semata.