Pendidikan Di Indonesia Kian Buruk

Berikut ini kami sher dan memastikan bahwa terhadap guru-guru kami yang ada diseluruh Indonesia  penyebab dari pendidikan makin merosot dan tingkat kebodohan meraja lela karna ada beberpa hal diantaranya , simak ifonya:

Indonesia sejak zaman kemerdekaan berupaya menampilkan layanan pendidikan yang bagus untuk masyarakat. Semua itu terbukti dari prestasi yang sudah dicapai sampai ketika ini. Namun , di balik itu banyak urusan belum terselesaikan. 

"Selain isu baik tentang prestasi Indonesia sejak dahulu , ada pula isu buruknya ,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan pada program silaturahim dengan kepala Dinas Pendidikan , di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Mendikbud menerangkan , 75 persen sekolah di Indonesia tidak menyanggupi tolok ukur layanan minimal pendidikan. Berdasarkan pemetaan Kemendikbud terhadap 40.000 sekolah pada 2012 , diketahui bahwa isi , proses , kepraktisan , dan pengelolaan sebagian besar sekolah ketika ini masih belum sesuai tolok ukur pendidikan yang bagus menyerupai diamanatkan undang-undang.

Tak cuma itu. Nilai rata-rata uji kompetensi guru yang diperlukan standarnya meraih 70 belum terpenuhi. 

"Nilai rata-rata guru kita , yang kita inginkan 70 , tetapi yang kini gres 44 ,5 ,” ujar Mendikbud.

Untuk itu , lanjut Mendikbud , pengembangan dan training guru menjadi konsentrasi utama pemerintah ke depan. Mendikbud menyertakan , apabila kompetensi guru menyanggupi tolok ukur yang ada , maka layanan pendidikan yang bagus dapat terwujud.

Posisi Indonesia di beberapa hasil analisis tentang pendidikan juga menampilkan bahwa masih banyak yang perlu dievaluasi dan diperbaiki. 

"Kita posisinya nomor 40 dari 40 negara , apa pun cara yang kita siapkan , apa pun kesiapannya , apa pun alasannya , fakta ini terjadi ," kata Mendikbud.

Ini semua sebab kurangnya kesungguhan dalam merencanakan layanan pendidikan yang bagus , serta masih kurangnya motivasi dari para siswa dalam mendapat pendidikan. 

"Selama satu dekade ini kita stagnan , sementara lainnya sedang merencanakan pertandingan dunia ," ujar Mendikbud.

Untuk itu , perlu ada kesungguhan dalam memperbaiki keadaan tersebut serta sokongan dari aneka macam pihak.

Sumber:edukasi.kompas.com

Atas segala perhatianya kami ucapkan banyak terima kasih dikarenakan sudah menawarkan waktu untu info penting ini.