Gaji Guru Perbulannya Rp 12 Juta Dan Yang Paling Tinggi Rp 16 Juta

Assalamualaikum..wr..wb..Selamat malam Bapak dan Ibu Guru seluruhnya , Salam makmur Untuk Kita semua agar tetap dalam Keadaan Sehat dan Baik. Gubernur DKI Jakarta menyebut Gaji Guru di Jakarta paling TOP , Perbulannya sanggup sanggup Rp 12 Juta.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyebut kinerja guru madrasah lebih baik dibanding guru di sekolah negeri. Bahkan , ia menuding banyak guru di sekolah negeri yang lebih mementingkan memperoleh duit dibanding membagi ilmu ke muridnya. 

"Guru sekolah negeri sebagian itu akal-akalan berakhlak , ini duduk problem , ada yang nyolong dan main soal. Kalau guru madrasah mana mungkin , orang pada takut Tuhan ," kata Basuki di saat menghadiri program pelantikan pengelola Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Madrasah Indonesia DKI periode 2015-2020.

Bahkan , Basuki menuding banyak yang menjadi guru alasannya yakni ingin menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Kebanyakan dari mereka , kata ia , hatinya juga bukan berhati guru.

Mantan Bupati Belitung Timur itu mengklaim , guru-guru di DKI Jakarta telah menemukan honor besar. Padahal , tidak sedikit yang tidak tekun mengajar.

"Gaji guru di DKI mah top. Gaji guru kelompok paling kecil , merem-merem sanggup Rp 12 juta perbulan. Gaji guru yang golongannya lebih tinggi sanggup sanggup Rp 16-18 juta perbulan ," kata Basuki. 

Hal ini berlainan dengan nasib guru madrasah. Basuki memuji kinerja guru honorer yang kerap melakukan pekerjaan hingga malam.

Tak cuma itu , mereka fasih membaca kitab suci Al-Quran. Sementara honor yang diterima guru madrasah tidak diberikan oleh pemerintah.

Sehingga , Basuki ingin menampilkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) terhadap murid-murid madrasah.

"Sekolahnya tentukan SPP untuk murid yang sanggup dibayar dengan KJP. Nah , dari (dana KJP) itulah jadi iuran ke gurunya. Strateginya begitu ," kata Basuki.

SUMBER(http://megapolitan.kompas.com)

Demikian isu dan Informasinya agar apa yang di sampaikan berharga bagi Kita seluruhnya ,amiiin.